"Welcome To MY Blog

Kamis, 21 November 2019

Definisi, Sejarah Singkat dan Perkembangan Android

Apa Yang Dimaksud Dengan Android?

Android merupakan sistem operasi dan platform pemrograman yang dikembangkan oleh Google untuk ponsel cerdas dan perangkat seluler lainnya (seperti tablet). 
Android bisa berjalan di beberapa macam perangkat dari banyak produsen yang berbeda. Android menyertakan kit development perangkat lunak untuk penulisan kode asli dan perakitan modul perangkat lunak untuk membuat aplikasi bagi pengguna Android.
     Android adalah salah satu Sistem Operasi (OS) smartphone yang paling populer di dunia. Dan telah merebut perhatian banyak produsen ponsel di dunia. Android telah resmi menjadi Sistem Operasi terbaru untuk perangkat mobile modern seperti smartphone dan tablet. Sejak awal dipublikasikan, Android telah mempunyai banyak versi. Berbagai versi android dengan fitur-fitur keunggulannya masing-masing. Setiap versi Android yang baru diluncurkan pasti selalu disertai dengan nama lucu yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan karakter robot hijau (Android) tersebut.

Sejarah Singkat Android
       Pertama kali muncul Android Inc merupakan sebuah perusahaan software kecil yang didirikan pada bulan Oktober 2003 di Palo Alto, California, USA. Perusahaan ini dibangun oleh beberapa senior di beberpa perusahaan yang berbasis IT & Communication, Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White. Rubin menyatakan bahwa, Android Inc Didirikan untuk mewujudkan mobile device yang lebih fleksibel terhadap lokasi dan preferensi pemilik. Sehingga, Android Inc ingin mewujudkan mobile device yang lebih mengerti pemiliknya selain karena OS nya yang open source.
        Berawal dari konsepan inilah Android Inc ternyata menarik minat Google untuk memilikinya. Maka, pada bulan Agustus 2005, Akhirnya Android Inc diakuisisi oleh Google Inc. dan seluruh sahamnya dibeli oleh Google. Perusahaan milik Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White tetap di Android Inc yang dibeli Google, sehingga akhirnya mereka pun ikut  menjadi bagian dari raksasa Google dan sejarah Android. Disini mereka mulai menggunakan platform Linux untuk membuat sistem operasi bagi mobile phone. Dari sinilah akhirnya banyak pengembang sistem maupun software yang mengembangkan maupun merancang sistem Android menggunakan software – software yang support dengan Android.
       Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Handset Alliance menyatakan dukungannya terhadap pengembangan standard terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google juga merilis kode-kode Android dibawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standard terbuka perangkat seluler. Sekarang terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Service (GMS), sedangkan yang kedua adalah yang didistribusikan bebas tanpa dukungan langsung dari Google, dan dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).

Macam - Macam Versi Android
         Google menyediakan peningkatan versi bertahap utama untuk sistem operasi Android setiap enam hingga sembilan bulan, menggunakan nama bertema makanan. Berikut ini merupakan versi - versi pada android.
1. Android 1.0 (Apple Pie)
      Android versi pertama yaitu Apple Pie, yang dirilis pada 23 September 2008 dan hanya dilengkapi berbagai fitur seperti Play Store, kamera, Web Browser, Sinkronisasi antara G-mail, Contacts dan Google Agenda. Selain itu, diawal peluncurannya, Android juga sudah dilengkapi aplikasi Google Maps dan dukungan streaming Youtube.
2. Android 1.1 (Banana Bread)
       Sistem Operasi android yang rilis selanjutnya yaitu Banana Bread, rilis pada bulan Februari 2009. Dan fiturnya yaitu tidak jauh berbeda dengan versi sebelumnya. Android versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email. HTC merupakan salah satu smartphone Android pertama yang menggunakan versi ini.
3. Android 1.5 (Cupcake)
       Dirilis pada awal bulan April 2009 dan juga tidak berbeda dengan versi Android sebelumnya. Hanya saja terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
4. Android 1.6 (Donut)
       Android Donut dirilis pada 15 September 2009, dan terdapat fitur tambahan seperti Gesture Framework hingga Turn-by-turn navigation, menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk memilih foto yang akan dihapus, kamera, camcorder dan galeri yang dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine; kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA. Kemudian, Android ini juga terlihat lebih sempurna pada saat itu. Dengan minimnya bug, ditambah lebih lengkapnya berbagai fitur yang disediakan oleh Google.
5. Android 2.0 (Eclair)
       Android versi 2.0 ini bernama Eclair dan dirilis pada 26 Oktober 2009 silam. Selain terdapat bluetooth, versi ini juga mendapatkan fitur tambahan seperti multi-touch, Live Wallpaper dan juga flash kamera. Kemudian, beberapa fitur yang dapat anda nikmati dalam versi eclair adalah HTML, Digital zoom, Support Microsoft Exchange, dan Updated UI.
6. Android 2.2 9 (Froyo : Frozen Youghurt)
        Pada bulan Mei 2010 lalu, Perusahaan raksasa Google telah merilis Android versi terbaru Yakni adalah Android 2.2 9 (Froyo). Versi ini adalah salah satu sistem operasi Android yang juga telah disempurnakan, tujuannya tentu untuk meningkatkan kecepatan kinerja suatu sistem Android :
   a. Peningkatan Speed
   b. Implementasi JIT
   c. USB Tethering
   d. Aplikasi instalasi untuk perluasan memori atau storange
   e. Support file upload pada aplikasi browser
   f. Animated GIFs
7. Android 2.3 (Gingerbread)
      Pada bulan Desember 2010 lalu, Google merilis kembali Android versi terbarunya yaitu Gingerbread. Yang secara fitur sudah jelas sangat sempurna. Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu. Ditambah lagi, Android 2.3 ini juga telah diadopsi oleh salah satu perusahaan Smartphone paling populer, yaitu Samsung dengan menanamkan sistem operasi ini dalam smartphone seri Nexus-nya.
8. Android 3.0 – 3.2 6 (Honeycomb)
      Honeycomb adalah salah satu sistem operasi Android versi terbaru yang dirilis pada bulan Februari 2011 silam. Namun, Android versi ini mendukung ukuran layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom. versi ini lebih ditujukkan untuk perangkat Tablet yang mana pada tahun itu sangat laris atau laku dipasaran.
Beberapa fitur dan perbaikan pada Android Honeycomb, yaitu :
           •    Support Multi core
           •    Support Tablet lebih baik
           •    Updated 3D UI
           •    Layar Utama (homescreens) yang dapat diatur
           •    Melihat aplikasi yang barusan dibuka
           •    Menyempurnakan layout keyboard
           •    Transport protocol untuk Media atau Picture
           •    video chat Google Talk
           •    Google eBooks
           •    “Private browsing”
           •    System-wide Clipboard
           •    HTTP Live streaming
      Update 3.1
          •    Peningkatan UI
          •    Open Accessory API
          •    USB host API
          •    Support mouse, joysticks dan gamepad
          •   Widget Home screen yang bisa di atur size atau ukurannya
          •    Notificasi MTP
          •    RTP API untuk audio
      Update 3.2
         •    Optimise pada berbagai tablets
         •    Mode kompatibilitas display (zoom for fixed sized apps)
         •    Sinkronisasi Media dari SD card
      Update 3.2.1
        •   Update Android Market merupakan automatic updates yang
            lebih mudah

        •  Update Google Books
        •  Peningkatan kinerja Wi-Fi
        •  Perbaikan prediksi tulisan tangan dengan huruf Chinese
     Update 3.2.2
       •   Perbaikan kecil
     Update 3.2.4
       •  Update tambahan ‘Pay as you go’ bagi tablet
      Update 3.2.6
       •  Perbaikan kecil
9. Android 4.0 (Ice Cream Sandwich)
        Puncak kesempurnaan Android yakni ketika pada versi ini, dimana Ice Cream Sandwich dirilis pada bulan Oktober 2011 silam. Dan operasi sistem ini mulai bekerja dengan baik di semua jenis smartphone apapun. Selain bertambahnya berbagai fitur yang menarik, Ice Cream Sandwich juga merupakan versi yang paling banyak disukai pada saat itu. Bahkan, Android Ice Cream Sandwich juga sudah dilengkapi dengan fitur ekstra multitasking serta notifikasi yang lebih banyak.
10. Android 4.1.2 (Jelly Bean)
       Jelly Bean dirilis pada 9 Juli 2012 lewat konferensi I/O Google. Versi ini adalah salah satu versi Android yang kerap mendapatkan update fitur-fitur yang bermanfaat dan menarik, beberapa contohnya semacam memperbaiki rotasi layar, seperti Support resolusi video 4K, Support penulisan huruf Hebrew dan Arabic dari kanan ke kiri, peningkatan kinerja, dan sistem keamanan serta masih banyak lainnya.
11. Android 4.4 (Kitkat)
       Android versi inilah yang saat ini banyak dipakai oleh mayoritas masyarakat Indonesia. Kitkat dirilis pada tahun 2013 lalu. pada versi ini, Android banyak mendapatkan pembaharuan/update fitur. Seperti, terdapatnya fitur Screen recording, untuk merekam kegiatan yang terjadi pada layar smartphone, Peningkatan akses notifikasi, New Translucent system UI, System wide settings untuk closed captioning, dan Peningkatan kinerja serta lain sebagainya.
12. Android 5.0 (Lollipop)
      Dirilis pada tahun 2014, Android Lollipop lebih banyak menawarkan fitur tambahan untuk menyempurnakan berbagai fitur yang sudah ada. Dan Nexus 6 merupakan salah satu ponsel yang pertama mencicipi Android Lollipon ini. Selain itu, Google juga lebih menyempurnakan pada kinerja dari Android Lollipop sendiri.
13. Android 6.0 (Marshmallow)
         Android versi 6.0 dirilis pada tahun 2015 silam, yang banyak membawa pembaharuan. Salah satunya yaitu suda support USB Type-C. Selain itu, Android Marshmallow ini juga terdapat fasilitas autentikasi sidik jari dan daya baterai yang lebih baik.
14. Android 7.0 (Nougat)
        Android Nougat versi 7.0 dirilis pada bulan Agustus 2016 yang lebih meningkatkan pada kinerja versi sebelumnya. Selain itu, Android Nougat juga menambah banyak fitur-fitur baru yang diantaranya seperti sudah dapat multitasking, meningkatkan fitur Doze yang dahulu telah dirilis di versi sebelumnya.
Inilah beberapa fitur terbaru yang terdapat pada versi Nougat :
    •    Support Multi window
    •   Dapat langsung membalas pesan dari menu notifikasi atau
        jendela.

    •  Tampilan panel notifikasi serta quick settings yang baru.
    •  Mode Doze yang lebih baik, (Doze Mode 2.0)
    •  Menu di antara system settings.
15. Android 8.0 (Oreo)
        Android versi Oreo dirilis pada bulan Agustus 2017 lalu. Tentu saja Android Oreo merupakan versi final untuk sekarang ini. Beberapa fiturnya juga turut diluncurkan Google selaku pihak pengelola. Adapun fitur-fiturnya tersebut antara lain yaitu :
          •    Android O lebih berfokus pada kecepatan dan efisiensi
          •    Kecepatan Boot up 2X lebih cepat
          •    Mode Picture in picture lebih flexibel
          •    Aplikasi yang berjalan di latarbelakang atau background
               lebih diperketat untuk lebih menghemat battery

          •    Battery lebih tahan lama
          •    Emoji yang diperbaharui dan diperbanyak
16. Android 9.0 (Pie)
         Versi ini adalah versi Android paling banyak digunakan di hp terbaru 2019. Pada versi android pie ini kamu akan diperlihatkan antarmuka baru untuk menu quick setting. Jika kamu berada di dalam keadaan yang menuntut kamu untuk lebih tenang, versi ini dilengkapi dengan fitur Shush. Fitur ini merupakan versi Do Not Disturb yang sudah ditingkatkan.
17. Android 10 (Q)
       Urutan versi Android terbaru di tahun 2019 berakhir di Android 10. Tahun ini, Google merilis Android 10 sebagai versi terbaru dari Android Pie. Sistem operasi ini punya banyak fitur seru untuk memudahkan aktivitasmu. Fitur Live Caption bisa menambah caption teks secara otomatis pada video yang kamu rekam. Ada juga fitur Smart Reply supaya bisa memunculkan aplikasi Google ketika menulis alamat. Kemampuan navigasi berbasis gesture dimaksimalkan di sistem operasi Android ini. Android 10 dirancang untuk hp Android masa depan yang tidak lagi menggunakan tombol menu fisik untuk ke Home atau Back. Fitur Dark Theme juga dihadirkan supaya lebih nyaman digunakan di malam hari. Versi Android terbaru ini mulai digulirkan untuk hp Android terbaru di akhir 2019 hingga 2020.




Sumber :
https://idwebhost.com/blog/mengenal-versi-android-lengkap/
https://juraganhp.com/urutan-versi-android/
https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-android-studio-fungsi-manfaat-dan-cara-installasinya/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar